Taman vertikal atau vertikultur adalah cara budi daya tanaman yang dilakukan secara vertikal dengan menggunakan sistem bertingkat. Tujuan utama dari pembuatan taman vertikal adalah untuk memanfaatkan lahan yang sempit secara optimal.
Walaupun sekilas terlihat rumit, namun bila kita mengetahui teknik dan Cara Membuat Taman Vertikal maka akan menjadi sangat mudah membuat taman vertikal.
Cara Membuat Taman Vertikal,yang paling sederhana adalah dengan
membuat rak tanaman secara bertingkat dengan mengatur sedemikian rupa
supaya tanaman tidak saling menutupi.Taman vertikal ini bisa menjadi
alternatif bagi warga perkotaan yang tidak memiliki lahan yang luas
untuk bercocok tanam.
Secara harafiah taman vertikal adalah taman yang dibangun secara
tegak lurus atau vertikal dan pada umumnya menempel di dinding. Di dunia
internasional taman vertikal memiliki banyak sebutan,
diantaranya:vertical garden, vertical landscape, greenwall, living wall
dan lain sebagainya.
Terdapat 2 jenis taman vertikal yaitugreen faades danliving walls.Green Facades merupakan dinding yang ditumbuhi dengan tanaman yang merambat yang langsung tumbuh di dinding, sedangkanLiving Wall merupakan dinding yang diberi media tanam untuk tanaman. Jenis ini biasanya terdiri dari rangka(frame), panel tanaman, sistim irigasi/penyiraman dan pemupukan, media tanam dan tanaman itu sendiri.
Taman
vertikal dapat membantu menyelesaikan masalah penghijauan pada area
yang memiliki lahan/bidang horizontal yang luasnya terbatas.
MANFAAT TAMAN VERTIKAL
Menambah keindahan alami lingkungan
- Menciptakan taman cantik di lahan terbatas
- Menahan panas dari luar
- Mengurangi tingkat kebisingan suara
- Mengurangi polusi udara
- Menangkap partikel-partikel kotoran
- Mengurangi efek tampias hujan
- Meningkatkan suplai oksigen
Berikut ini adalah langkah - langkahCara Membuat Taman Vertikal :
1. SIAPKAN ALAT DAN BAHAN
2. MENYIAPKAN KAYU
Gunakan
kayu utuh ukuran 10×5×5 cm dan gunakan paku sepanjang 15 cm supaya
bisa menempel di dinding. Kayu ini akan diletakkan antara dinding dan
media yang digunakan untuk menanam. Oleh karena itu, sebaiknya lapisi
kayu dengan anti rayap supaya kayu awet dan bisa kuat menahan beban
media sampai waktu yang cukup lama
Bahan
- bahan yang dibutuhkan: screw, dowel, paku, kawat strimin yang ukuran
kotaknya sesuai dengan kebutuhan, kayu, plastik, cat kayu, dan karung
goni.Sedangkan alat - alat yang diperlukan: palu, screwdriver, gergaji,
dll
3. MEMBUAT RAK / TEMPAT MENANAM
Tempelkan kawat strimin pada kayu frame dengan cara sebagai berikut:
4. MENYIAPKAN DINDING TEMPAT TAMAN VERTIKAL AKAN DIBUAT
Lapisi
dinding dengan plastik dengan cara seperti di bawah ini. Ini bertujuan
untuk melindungi dinding supaya tidak rusak dan juga untuk menghindari
supaya akar tanaman tidak merambat dan menempel ke dinding
5. MENEMPELKAN KARUNG GONI
Ini merupakan langkah tersulit dalam metode Cara Membuat Taman Vertikal. Karena media tanam tidak sepenuhnya menempel di dinding, maka kita harus melapisi media tanam bagian belakang (atau minimal bagian samping) media dengan karung goni. Oleh karena itu, sebelum kita menempelkan media tanam ke dinding, pastikan masih terdapat space untuk menempelkan karung goni ini.
6. LETAKKAN FRAME
Setelah karung goni terpasang sempurna, maka langkah selanjutnya adalah meletakkan frame di permukaan karung goni.
7. MEMASUKKAN TANAH DAN MULAI MENANAM.
Langkah selanjutnya, kita bisa memasukkan tanah ke dalam media tanam. Kemudian, buat lubang kecil di permukaan karung goni dan kita bisa mulai menanam tanaman atau bisa juga mulai dengan menggunakan biji tanaman.
Bila
tanaman yang kita pilih bisa tumbuh dengan subur, maka taman vertikal
kita akan terlihat seperti foto di bawah ini. Akan lebih baik bila kita
menggunakan jenis tanaman yang merambat sehingga akan terlihat bagus.